Arab Saudi - Mewacanakan Perlindungan Anak Berdasarkan Hukum Syariah Islam
JEDDAH: Upaya Kerajaan
untuk mempromosikan dan melindungi hak-hak anak didasarkan pada prinsip-prinsip
konstitusional dan berasal dari prinsip-prinsip Syariah Islam, menegaskan
kepala Komisi Hak Asasi Manusia Bandar Al-Aiban.
Pernyataan itu disampaikan saat pembahasan Kerajaan ketiga dan empat laporan
tentang Konvensi Hak Anak di markas Komite PBB tentang Hak Anak di Jenewa.
Ia mengatakan upaya ini dan kemauan politik yang kuat telah memberikan kontribusi untuk bergerak dari komitmen untuk praktek-praktek terbaik di bidang perlindungan hak-hak anak, menambahkan bahwa pusat khusus didirikan untuk menerima laporan kekerasan dalam rumah tangga melalui layanan hotline 24 jam bebas.
Dia menambahkan bahwa studi yang sedang berlangsung proyek remaja di Dewan Syura termasuk ketentuan untuk menangani remaja untuk memastikan bahwa hak-hak mereka dilindungi secara maksimal dalam kasus penangkapan, penyelidikan, percobaan dan denda yang dikenakan.
Ia mengatakan upaya ini dan kemauan politik yang kuat telah memberikan kontribusi untuk bergerak dari komitmen untuk praktek-praktek terbaik di bidang perlindungan hak-hak anak, menambahkan bahwa pusat khusus didirikan untuk menerima laporan kekerasan dalam rumah tangga melalui layanan hotline 24 jam bebas.
Dia menambahkan bahwa studi yang sedang berlangsung proyek remaja di Dewan Syura termasuk ketentuan untuk menangani remaja untuk memastikan bahwa hak-hak mereka dilindungi secara maksimal dalam kasus penangkapan, penyelidikan, percobaan dan denda yang dikenakan.
Dia mengatakan Kerajaan, di bawah kepemimpinan Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman, telah mengambil langkah-langkah perintis menuju pembangunan berkelanjutan, yang memegang hak asasi manusia sebagai prioritas.
rencana pengembangan 10 Kerajaan mencakup target strategis terkait erat dengan hak asasi manusia.
Seperti untuk membangun kapasitas dan potensi untuk mencapai target ambisius untuk Visi Saudi tahun 2030, Al-Aiban kata National Program Transformasi 2020 termasuk target dan inisiatif yang berkaitan dengan hak asasi manusia, termasuk inisiatif yang berkaitan dengan hak-hak anak, pengembangan pembibitan dan program perawatan anak, dan perluasan layanan tersebut di seluruh wilayah Kerajaan.
Sasaran yang ingin dicapai juga mencakup peningkatan proporsi anak yang terdaftar di TK, serta meningkatkan jumlah siswa penyandang cacat mendapatkan manfaat dari program-program khusus disesuaikan untuk mereka. Program ini juga bertujuan untuk meningkatkan persentase siswa yang berpartisipasi dalam kegiatan ekstra kurikuler.
dikutip http://www.arabnews.com/node/987941/saudi-arabia
No comments